Pasca Menang Oscar, Sam Smith Pensiun dari Musik
A
A
A
LOS ANGELES - Sam Smith membawa pulang trofi Oscar perdananya untuk kategori Best Original Song dari penyelenggaraan The 88th Academy Award di Dolby Theater, Hollywood, Amerika Serikat, Senin (29/2/2016) pagi jelang siang WIB.
Tapi meski dia sukses besar, karena selain memenangkan tropi Oscar 2016, penyanyi asal Inggris itu didapuk menjadi salah satu pengisi acara, yakni kala Sam melantunkan lagu OST film James Bond Spectre, The Writing’s on the Wall, yang mana telah membuatnya meraih Oscar.
Sam ternyata tidak menikmati momen-momen menakjubkan tersebut. Padahal bisa jadi hal itu akan dialaminya sekali dalam seumur hidup, dan banyak musisi yang mendambakan meraup sukses sepertinya.
Usai memberi komentar kontroversial tentang masih belum banyaknya pria gay (yang mengaku secara terbuka di depan publik) yang mampu memenangkan Piala Oscar.
Pria gay (berperan sebagai feminin) berusia 23 tahun ini, malah mencela dirinya sendiri. Hal itu dia akui dalam wawancara dengan BBC.
“Aku tak pernah begitu (f*****g) gugup, itu adalah momen terburuk dalam kehidupanku. Nyanyianku sungguh kacau-balau, Aku benci setiap menit (saat aku berada di panggung Oscar). PHWOAAAAAAAR,” sembur pria yang juga telah memenangkan Golden Globe Award 2016 dengan Writing’s on the Wall itu.
Solois yang pada Grammy Award 2015 memborong empat trofi (kategori Best Pop Vocal Album, Record of the Year, Song of the Year, Best New Artis) tersebut lantas menambahkan komentar soal masa depan karirnya.
“Mulai dari sini hanyalah sebuah jalan menuruni bukit...Aku akan pensiun, aku telah selesai dengan musik,” beber pria kelahiran London 19 Mei 1992 itu.
Ah beneran nih Sam? Tapi sepertinya ada kemungkinan buat yang satu ini dia agak setengah membanyol.
Tapi meski dia sukses besar, karena selain memenangkan tropi Oscar 2016, penyanyi asal Inggris itu didapuk menjadi salah satu pengisi acara, yakni kala Sam melantunkan lagu OST film James Bond Spectre, The Writing’s on the Wall, yang mana telah membuatnya meraih Oscar.
Sam ternyata tidak menikmati momen-momen menakjubkan tersebut. Padahal bisa jadi hal itu akan dialaminya sekali dalam seumur hidup, dan banyak musisi yang mendambakan meraup sukses sepertinya.
Usai memberi komentar kontroversial tentang masih belum banyaknya pria gay (yang mengaku secara terbuka di depan publik) yang mampu memenangkan Piala Oscar.
Pria gay (berperan sebagai feminin) berusia 23 tahun ini, malah mencela dirinya sendiri. Hal itu dia akui dalam wawancara dengan BBC.
“Aku tak pernah begitu (f*****g) gugup, itu adalah momen terburuk dalam kehidupanku. Nyanyianku sungguh kacau-balau, Aku benci setiap menit (saat aku berada di panggung Oscar). PHWOAAAAAAAR,” sembur pria yang juga telah memenangkan Golden Globe Award 2016 dengan Writing’s on the Wall itu.
Solois yang pada Grammy Award 2015 memborong empat trofi (kategori Best Pop Vocal Album, Record of the Year, Song of the Year, Best New Artis) tersebut lantas menambahkan komentar soal masa depan karirnya.
“Mulai dari sini hanyalah sebuah jalan menuruni bukit...Aku akan pensiun, aku telah selesai dengan musik,” beber pria kelahiran London 19 Mei 1992 itu.
Ah beneran nih Sam? Tapi sepertinya ada kemungkinan buat yang satu ini dia agak setengah membanyol.
(sbn)